Page 76 - MODUL LEVEL DASAR AKUNTANSI BIAYA DAN MANAJEMEN
P. 76
yang berbeda pula bagi laba operasi tiap divisi. Karena bonus didasarkan pada laba
operasi, maka besar kemungkinan bahwa divisi elektronik akan memilih kebijakan
transfer price yang keempat, yaitu harga ganda.
Perlu diingat bahwa asumsi awal pada kasus PT Hardware Inc. adalah Divisi
Elektronik masih memiliki kelebihan kapasitas. Bagaimana apabila Divisi Elektronik
telah beroperasi pada kapasitas penuh? Dengan asumsi seperti ini, harga minimal
akan berubah. Ketika pasar sensor elektronik merupakan pasar yang kompetitif dan
seluruh produksi Divisi Elektronik dapat diserap oleh pasar dengan harga Rp80.000
per buah, maka Divisi Elektronik tidak akan bersedia menerima transfer price di
bawah harga pasar. Hal ini dikarenakan apabila harga yang ditetapkan lebih rendah
dari harga pasar, akan terdapat opportunity loss bagi Divisi Elektronik. Opportunity
DOKUMEN
loss ini berupa laba yang hilang karena diharuskan menjual dengan harga yang lebih
rendah kepada pihak internal. Oleh karena itu, harga minimal untuk menghindari
terjadinya opportunity loss adalah Rp80.000, sama seperti harga jual ke pasar.
IAI
Dengan adanya floor price yang baru, maka kebijakan transfer price perlu dikaji
ulang. Kebijakan yang memungkinkan terjadinya transfer internal hanyalah
kebijakan harga ganda, karena yang diterima oleh Divisi Elektronik dengan
mentransfer secara internal masih lebih tinggi daripada harga minimal yang ia
tetapkan (Rp81.600 > Rp80.000).
71