Page 93 - Modul CA Audit & Asurans IAI- Silabus 2019
P. 93
AUDIT & ASURANS
Sampai batas tertentu biaya akhir dari penyelesaiannya hanya merupakan sebuah
bagian dari biaya keseluruhan. Pengacara tidak murah, terutama pengacara
korporasi yang bagus, dan waku dari rekan dan staf yang dihabiskan untuk
mempertahankan tindakan semacam itu juga dapat merepresentasikan biaya yang
sangat besar.
Terdapat biaya yang jauh lebih penting namun tak berwujud yang diakibatkan oleh
hancurnya reputasi perusahaan setelah keterlibatannya dengan kejatuhan klien.
Kehilangan klien lainnya dan seringkali anggota staf kunci yang tidak lagi mau
berhubungan dengan perusahaan.
Jelas dalam konteks ini, kebijakan dan prosedur pengendalian mutu, yang membantu
untuk memastikan bahwa opini yang salah tidak diberikan, sangat penting. Namun,
ini bukan sekedar sebuah pertanyaan atas mutu, ini sebuah pertanyaan atas risiko.
Perusahaan asurans makin menyimpulkan bahwa terdapat beberapa klien yang
terlalu berisiko untuk diambil, menyebabkan perusahaan yang disyaratkan oleh
DOKUMEN
hukum untuk diaudit tidak dapat menunjuk auditor.
Situasi ini memerlukan penyelesaian. Salah satu cara untuk berusaha membatasi
kewajiban yakni dengan melihat kendaraan bisnis di mana banyak perusahaan
asurans beroperasi.
IAI
Terdapat keperluan untuk menelaah secara keseluruhan atas konsep mengenai
siapa yang harus disalahkan ketika sesuatu berjalan salah. Profesi menyukai skema
‘kewajiban proporsional’, dimana penyedia asurans hanya membayar untuk bagian
dari kesalahannya ketika sesuatu berjalan salah.
Latihan Soal:
1. Kepatuhan atas kebijakan dan prosedur pengendalian mutu seperti yang
disyaratkan oleh ISQC 1 akan mendirikan pertahanan yang baik terhadap
dugaan bahwa perusahaan telah lalai.
a. Benar
b. Salah
2. Manakah dari pernyataan mengenai kepemimpinan formal berikut yang tidak
tepat? Rekan harus memastikan bahwa:
a. Pertimbangan komersil tidak mengabaikan mutu dari pekerjaan yang
dilakukan
b. Sumber daya yang cukup dialokasikan untuk mengembangkan kebijakan
dan prosedur pengendalian mutu
c. Staf memprioritaskan prosedur pengendalian mutu di atas pertimbangan
etika untuk klien yang terdaftar
d. Kebijakan perusahaan terkait remunerasi harus merefleksikan pentingnya
mutu
83