Page 228 - MODUL LEVEL DASAR AKUNTANSI KEUANGAN
P. 228

C.   Pengakuan Kerugian Penurunan Nilai
                        Jika  dan  hanya  jika  jumlah  terpulihkan  aset  lebih  kecil  dari  jumlah  tercatatnya,  maka

                        jumlah tercatat aset diturunkan menjadi sebesar jumlah terpulihkan. Penurunan tersebut
                        adalah rugi penurunan nilai. Rugi penurunan nilai segera diakui dalam laba rugi, kecuali

                        aset disajikan pada jumlah revaluasian sesuai dengan PSAK 16.


                        Jika jumlah estimasi rugi penurunan nilai lebih besar dari jumlah tercatat aset terkait, maka

                        entitas mengakui liabilitas jika dan hanya jika disyaratkan di PSAK yang lain. Setelah
                        pengakuan rugi penurunan nilai, beban penyusutan (amortisasi) aset disesuaikan di periode

                        masa depan untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset revision, setelah dikurangi nilai

                        residu (jika ada), secara sistematis selama sisa umur manfaatnya.


                        Contoh soal:
                        PT. ABC melakukan pengujian penurunan nilai atas mesin yang dimiliki. Nilai tercatat

                        mesin  tersebut  adalah  Rp300.000.000.  Nilai  wajar  dikurangi  biaya  pelepasan
                        sebesarRp285.000.000 dan nilai pakainya sebesar Rp310.000.000. Berapa rugi penurunan

                        nilai aset tersebut?


                        Jumlah terpulihkan mesin    = Rp310.000.000

                        Nilai tercatat mesin        = Rp300.000.000
                        Nilai tercatat lebih kecil dari jumlah terpulihkan, sehingga tidak terjadi penurunan nilai.


                        Apabila nilai pakai mesin bukan sebesar Rp310.000.000, tetapi Rp290.000.000. Berapa

                        rugi penurunan nilainya?

                        Jumlah terpulihkan mesin    = Rp290.000.000
                        Nilai tercatat mesin        = Rp300.000.000

                        Nilai  tercatat  lebih  besar  dari  jumlah  terpulihkan,  sehingga  mesin  tersebut  mengalami

                        penurunan nilai sebesar Rp10.000.000.





                                                                 220
   223   224   225   226   227   228   229   230   231   232   233