Page 189 - MODUL LEVEL DASAR AKUNTANSI KEUANGAN
P. 189

Tanggal Faktur  Keterangan           Unit      Harga/Unit    Total Biaya

                              1 April          Persediaan Awal     2.000     Rp400         Rp800.000
                              15 April         Pembelian           6.000     Rp440         Rp2.640.000

                              30 April         Pembelian           2.000     Rp475         Rp950.000

                              Total barang tersedia untuk dijual   10.000                  Rp4.390.000
                              Barang terjual                       (4.000)

                              Persediaan akhir                     6.000


                                                 Rp4.390.000,-
                             Biaya per unit =                        = Rp439 per unit
                                                 10.000 unit


                             Nilai persediaan akhir (sistem periodik) = 6.000 unit x Rp439 = Rp2.634.000
                          Tanggal DOKUMEN

                             Nilai persediaan akhir (sistem peRpetual):

                                             Persediaan
                                            Masuk/Dibeli              Harga Pokok Penjualan              Saldo
                                                       IAI
                          1 April                                                             2.000 @ Rp400 =Rp800.000
                          15 April   6.000 @ Rp440 =Rp2.640.000                               8.000 @ Rp430 =Rp3.440.000
                          19 April                                4.000 @Rp430=Rp1.720.000    4.000 @Rp430=Rp1.720.000

                          30 April   2.000 @Rp475=Rp950.000,-                                 6.000 @Rp445=Rp2.670.000
                                    Total                                                     Rp2.670.000,-


                        E.   Lower-Of-Cost-Or-Net Realisable Value
                        Pada metode LCNRV, persediaan akan dinilai sebesar nilai terendah antara biaya perolehan

                        (cost)  dengan  nilai  realisasi  bersih  (net  realisable  value).  Nilai  realisasi  bersih  akan

                        dihitung  dengan  cara  mengurangi  taksiran  harga  penjualan  dengan  taksiran  biaya
                        penyelesaian dan taksiran biaya yang diperlukan untuk melakukan penjualan.










                                                                 181
   184   185   186   187   188   189   190   191   192   193   194