Page 374 - Modul CAFB - Akuntansi Keuangan - 2025
P. 374

B.    Jenis-jenis Liabilitas Jangka Panjang
                  Pembahasan  dalam  modul  ini  berfokus  pada  dua  jenis  liabilitas  jangka

                  panjang yang lazim dimiliki perusahaan sebagai instrumen pendanaan yaitu
                  Obligasi  (Bonds)  dan  Wesel  Bayar  Jangka  Panjang  (Long  Term  Notes

                  Payable).
                  (1)  Penerbitan dan Akuntansi untuk Obligasi

                        Obligasi  adalah  surat  berharga  yang  berisi  janji  untuk  melakukan

                        pembayaran  pada  jumlah  tertentu  pada  suatu  waktu  yang  telah
                        ditetapkan di masa yang akan datang, ditambah dengan bunga yang

                        dibayarkan secara periodik (tahunan atau semesteran) pada tingkat
                        bunga  yang  telah  ditentukan  dikalikan  dengan  nilai  par  (nominal)

                        obligasi tersebut. Obligasi diterbitkan oleh entitas untuk memperoleh
                               DOKUMEN
                        pendanaan dalam jumlah besar.  Komponen yang ada pada obligasi
                        yang memengaruhi Akuntansi atas obligasi terdiri atas:

                        (a)  Nilai  Par  (nominal)  yaitu  nilai  yang  tercetak  di  dalam  lembar
                                                     IAI
                             obligasi yang mencerminkan harga obligasi.
                        (b)  Tingkat bunga par (nominal rate)

                        (c)  Tingkat bunga pasar atau tingkat bunga efektif (market/effective
                             yield).


                        (a)  Penerbitan Obligasi

                             Obligasi diterbitkan pada tingkat harga penerbitan tertentu yang
                             sangat  bergantung  dari  perbandingan  bunga  par  dan  bunga

                             efektif  pada  tanggal  penerbitan.  Kondisi  yang  dapat  terjadi

                             adalah:
                             (i)   Jika tingkat bunga efektif pada tanggal penerbitan obligasi

                                   lebih besar dari tingkat bunga par, maka obligasi tersebut
                                   tidak mungkin dijual pada nilai par atau lebih dari nilai par,

                                   karena  investor  memiliki  alternatif  investasi  lain  yang

                                   menghasilkan pengembalian yang lebih besar. Maka dalam







                  Ikatan Akuntan Indonesia | 362
   369   370   371   372   373   374   375   376   377   378   379