Page 210 - Modul CA Audit & Asurans IAI- Silabus 2019
P. 210
MODUL CHARTERED ACCOUNTANT
dijelaskan dalam SA 700 mungkin masih relevan. Auditor harus memastikan
bahwa beberapa hal dibawah ini telah dapat dipastikan:
Kepada siapa laporan audit ditujukan
Laporan auditor dibuat berdasarkan aturan atau persyaratan apa
Ruang lingkup penugasan
Tanggung jawab dari auditor dan pengelola/pengurus
Pekerjaan yang telah dilakukan apa saja
Opini yang dibuat
Poin-poin di atas bersifat umum. Auditor harus memahami bahwa tidak semua
Yayasan itu sama. Jika anda menemukan pertanyaan dalam ujian terkait den-
gan Yayasan, maka anda dapat mengaplikasikan pemahaman umum ini pada
pertanyaan dan membuat jawaban secara logis.
Contoh Soal: Yayasan
Yayasan Anak Indonesia adalah Yayasan kecil yang mengoperasikan perawatan paliatif bagi anak
dan dua toko Yayasan yang ditujukan untuk memperoleh dana untuk kebutuhan operasional
DOKUMEN
Yayasan. Yayasan memperoleh hibah dari otoritas kesehatan setempat, sponsorship dari usaha
lokal, donasi individu, dan memperoleh pendapatan dari toko Yayasan yang secara penuh
dioperasikan dengan basis sukarela. Yayasan ini mempekerjakan 3 orang perawat, manajer
paruh waktu, dan akuntan yang mendonasikan waktunya untuk melakukan pembukuan dan
menyusun laporan keuangan tahunan. Karena kekayaan Yayasan turun dibawah batas yang
IAI
diwajibkan untuk audit, audit menjadi tidak wajib dilakukan bagi Yayasan tersebut, namun
ketentuan dalam Anggaran Dasar Yayasan menyebutkan bahwa audit atas laporan keuangan
tahunan harus dilakukan ditujukan kepada Pembina untuk memperoleh opini tentang
kewajaran laporan keuangan dan apakah Yayasan dapat mencapai tujuannya sebagaimana
tertuang dalam Anggaran Dasar.
Berdasarkan keterangan di atas, maka ruang lingkup audit atas Yayasan ini meliputi dua hal.
Pertama, auditor harus menyimpulkan tentang kewajaran laporan keuangan yang ditujukan
kepada Pembina dan apakah Yayasan telah mencapai tujuannya. Karena itu, auditor harus
memperoleh pemahaman tentang tujuan Yayasan dan menilai apakah tujuan tersebut telah
tercapai.
Dalam hal pendekatan audit, auditor harus memberikan perhatian yang memadai atas
penerimaan kas dan pendapatan, karena Yayasan menerima donasi dari public dan juga
memperoleh pendapatan secara kas dari toko Yayasan. Auditor harus menentukan apakah
terdapat pengendalian intern yang efektif dan apakah auditor dapat mengandalkan
pengendalian intern tersebut.
Dalam hal prosedur substantive, secara khusus, auditor harus mempertimbangkan asset tidak
lancar, untuk menentukan apakah bangunan perawatan paliatif tersebut dan toko Yayasan
harus dimasukkan dalam laporan posisi keuangan. Auditor juga harus menilai sifat atau
karakteristik dari hibah yang diperoleh dari otoritas kesehatan, untuk menentukan apakah
telah dicatat dengan tepat. Hal ini juga harus dipertimbangkan sebagai bagian dari reviu atas
kebijakan akuntansi Yayasan. Auditor juga harus mempertimbankan isu seperti depresiasi,
200