Page 97 - Modul CA - Manajemen Stratejik dan Kepemimpinan (Plus Soal)
P. 97

MANAJEMEN
            STRATEJIK dAN KEPEMIMPINAN





                Menghadapi situasi yang masih baru tersebut, strategi pelaku bisnis adalah berani masuk lebih dulu
                dibanding pemain lain  agar bisa memimpin pasar. Resikonya memang banyak berbuat kesalahan, tetapi
                harus bisa segera bangkit lagi dan memulai kembali tampa menyerah dengan pola lain (diffrensiasi).
                Strategi berupa product development dan market development yang inovatif perlu terus dikembangkan
                untuk menjaga loyalitas konsumen.





            STUDI KASUS


            a)  Sebelum memutuskan untuk difersifikasi, bukan soal akan berbisnis di bidang baru yang mana,
                melainkan apakah ada urgensi sehingga difersifikasi harus dilakukan. PT Siona belum secara seksma
                mempelajari segala sumberdaya yang tersedia dan dimilikinya, satu-satunya yang menjadi faktor
                pendorong diputuskannya difersifikasi adalah ketersediaan dana yang relatif melimpah. Sementara itu
                manajemen puncak juga kebetulan keluarga pemilik usaha, sehingga kontrol terhadap pengembangan
                serta penerapan logika bisnis menjadi lemah atau bahkan tidak ada. Keputusan didasarkan pada opini
                psikologis saja, bukan pertimbangan professional yang mencakup banyak aspek dan elemen.


            b)  Cari tahu dahulu kondisi bisnis perusahaan dan situasi eksternal terkini untuk mencari alasan apakah
                a) memang perlu difersifikasi, b) apakah difersifikasi tersebut berkaitan dengan bisnis utama, c) apakah
                               DOKUMEN
                kapabilitas perusahaan dan sumberdaya yang dimiliki mempermudah pelaksanaan bila difersifikasi
                memang akan dijalankan, d) apakah dinamika industri mengijinkan perusahaan tersebut untuk
                melakukan difersifikasi. Rekomendasi  konsultan selalu harus  memastikan bahwa apapun strategi
                pengembangan bisnis yang diambil perusahaan sudah diperhitungkan dengan matang apa dampak
                jangka pendek dan jangka panjangnya.
                                                     IAI

            c)  Apakah industri alat berat yang dimasuki PT. Siona selama ini menawarkan potensi pertumbuhan yang
                menarik? Apakah manajemen puncak PT. Siona melihat bahwa setiap industri memiliki karakteristik
                tertentu seperti misalnya siklus hidup yang bergantung pada perubahan permintaan pasar yang
                disebabkan berubahnya perilaku konsumen dan persepsi mereka akan nilai pada produk atau jasa
                tertentu. Apakah manajemen puncak melihat peta serta dinamika persaingan bisnis di industri mereka
                saat ini? Apakah mereka melihat adanya faktor-faktor penentu yang secara dominan merubah pola
                bisnis atau peta industri? Apakah perilaku dan reaksi para pesaing terhadap perubahan pasar ’kira-kira’
                sama dengan perilaku dan reaksi perusahaan mereka ?


            d)  Manajemen puncak PT. Siona sebenarnya hanya perlu melakukan analisa SWOT sederhana (strength,
                weakness, opportunity, threat) dan membuat matrix untuk menentukan dengan lebih akurat di mana
                posisi serta situasi PT. Siona pada saat itu. Industri alat berat, meskipun sudah matured, pemain di
                bisnis ini relatif tidak banyak karena termasuk bisnis yang memerlukan modal awal cukup tinggi,
                sehingga pergerakan masing-masing pemain di bisnis ini pasti akan diamati oleh pemain lainnya.
                Dengan strategi, sumberdaya serta kapabilitas yang relatif seragam dan merata, maka salah satu cara
                untuk menjadi berbeda adalah dengan membuat proposisi nilai (value proposition) yang paling atraktif
                bagi konsumen, bukan sekedar pada harga, fitur/ spec, tetapi juga pada hal lain-lain.
















     88      Ikatan Akuntan Indonesia
   92   93   94   95   96   97