Page 92 - Modul CA - Manajemen Stratejik dan Kepemimpinan (Plus Soal)
P. 92
MANAJEMEN
STRATEJIK dAN KEPEMIMPINAN
ESAI
Soal essai sebanyak 3 (tiga) butir, estimasi waktu selama 30 menit
1. PT ASIA FARMA merupakan salah satu perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Laporan
direksi PT ASIA FARMA dalam annual report 2013 menjabarkan peran direksi dalam membentuk
nilai-nilai budaya organisasi yang mengandung tiga nilai utama, yaitu:
(i) profesionalisme;
(ii) integritas; dan
(iii) kerja sama.
Nilai-nilai budaya organisasi tersebut mendorong setiap insan organisasi untuk bekerja lebih giat,
meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan, totalitas dalam berkarya, saling melengkapi dalam
membangun tim yang tangguh untuk mencapai sukses.
Gaya kepemimpinan yang diterapkan manajemen puncak PT ASIA FARMA mempengaruhi secara
signifikan terbentuknya budaya organisasi yang menekankan pada stabilitas, pengendalian, pencapaian
tujuan, produktivitas, dan superioritas.
Budaya perusahaan berhasil mendorong karyawan PT ASIA FARMA berkontribusi atas strategi
pengendalian biaya organisasi. Efisiensi dilakukan dengan cara:
DOKUMEN
(i) memperbaiki proses produksi yang sekarang digunakan atau reorganisasi proses manufaktur
untuk efektivitas operasi dengan menghilangkan aktivitas yang tidak memberi nilai tambah;
(ii) mengurangi biaya melalui pembelian produk jadi dari pemasok dengan harga murah dan kualitas
terjaga untuk menjaga kualitas produk tetap tinggi dan biaya rendah;
(iii) menerapkan pengendalian biaya dan teknik akuntansi berbasis aktivitas untuk memenangkan
IAI
persaingan; dan
(iv) menggunakan teknik untuk pengendalian biaya, seperti pengukuran kinerja melalui budget dan
analisis penyimpangan.
Pertanyaan:
1. Jelaskan gaya kepemimpinan apa yang diterapkan oleh manajemen puncak PT ASIA FARMA.
2. Jelaskan pengaruh gaya kepemimpinan manajemen puncak PT ASIA FARMA terhadap kinerja
perusahaan.
2. Banding dan kontraskan strategi low-cost dengan differentiation.
3. Jelaskan strategi bersaing yang seharusnya dijalankan perusahaan ketika perusahaan sedang berada
dalam lingkungan bisnis atau industri yang baru berkembang.
Ikatan Akuntan Indonesia 83