Page 31 - Modul CA - Sistem Informasi dan Pengendalian Internal (Plus Soal)
P. 31
SiStem informaSi
dan Pengendalian internal
Entity, merupakan tempat dimana informasi mengenai karyawan, inventory maupun konsumen disimpan,
attribute menjelaskan mengenai apa yang disimpan dalam entity, untuk karyawan dapat memiliki attribute
posisi, besarnya gaji, alamat, untuk inventory dapat berupa, harga, tanggal pembelian.
Field, merupakan tempat penyimpanan data secara fisik dalam komputer, beberapa fields membentuk
records, beberapa record membentuk file. Records menyimpan data-data yang disebut dengan data value.
Master file merupakan file yang bersifat permanen yang menyimpan data yang sama untuk beberapa periode
akuntansi, sedangkan transaction file menyimpan data-data yang transaksi yang terjadi dalam kegiatan
operasional sehari hari. Beberapa master file dan beberapa transaction file disimpan secara terkoordinasi
disebut dengan database.
3.1.3 Pemrosesan Data
Setelah data direkam kedalam sistem, maka perusahaan harus melakukan pemrosesan data agar database
tetap mutakhir. Proses tersebut adalah creating, reading, updating dan deleting (CRUD).
1. Creating, adalah proses pembuatan record baru, seperti merekam data karyawan baru.
2. Reading, adalah proses mengambil atau membaca data sebelum disimpan.
3. Updating, adalah proses pemutakhiran data sesuai dengan kegiatan aktivitias bisnis, misalnya
mengubah nilai account receivable sesuai dengan pembayaran dilakukan oleh pelanggan.
4. Deleting, adalah menghapus data sesuai dengan kebijakan penghapusan data yang ditetapkan oleh
DOKUMEN
perusahaan.
3.1.4 Penyajian Informasi
Tahap selanjutnya dan terakhir dari siklus pemrosesan data adalah penyajian informasi yang dapat
IAI
berupa dokumen, maupun laporan. Dokumen maupun laporan yang dibutuhkan dapat berupa dokumen
atau laporan tercetak ataupun dalam bentuk digital yang ditampilkan melalui tampilan layar. Salah satu
kemampuan dari sistem informasi berbasis komputer adalah kecepatan dalam membuat laporan atau
dokumen rutin, dengan menggunakan perintah “query” untuk mencari data-data spefisik dari database,
seseorang dapat membuat dokumen atau laporan sesuai dengan kebutuhan.
3.2 Perkembangan Teknologi Informasi dan Keuntungan Penggunaan Teknologi Informasi
Perkembangan teknologi informasi saat ini telah mencapai perkembangan yang memungkinkan fitur-
fitur teknologi informasi yang melekat kedalam kehidupan perseorangan sehingga kadang sulit untuk
memisahkan pekerjaan dengan kehidupan pribadi. Diawali dengan perkembangan internet pada tahun
1990 sampai dengan sekarang dimana smartphone, tablet, laptop semuanya sudah memiliki standar sama
dalam mengakses ataupun menampilkan data, sehingga lingkungan operasional perusahaan juga semakin
lebar dan interaktif. Saat ini dengan keberadaan social media, perusahaan lebih mudah untuk melakukan
komunikasi dengan pelanggan maupun stakeholder lainnya. Pengadaan aplikasi-aplikasi untuk kebutuhan
perusahaan atau individu juga sudah mengalami perkembangan, seiring dengan semakin murahnya akses
internet dan kestabilan layanan yang memadai, banyak perusahaan sudah menawarkan aplikasi-aplikasi
yang dapat digunakan oleh perusahaan melalui aplikasi berbasis cloud, dengan menggunakan aplikasi cloud
perusahaan tidak perlu direpotkan dengan penempatan dan perawatan server di perusahaan.
Pada dasarnya penggunaan teknologi informasi dapat membuat setiap proses menjadi lebih cepat, lebih baik
dan lebih murah, namun teknologi informasi pada dasarnya dapat berdampak pada strategi dan kemampuan
perusahaan. Dampak teknologi informasi terhadap strategi perusahaan adalah ketika teknologi informasi
22 Ikatan Akuntan Indonesia