Page 181 - MODUL AKUNTANSI KEUANGAN SYARIAH
P. 181
(c) Cadangan Teknis
Untuk asuransi jangka panjang, cadangan teknis meliputi:
1. Manfaat polis masa depan (future police benefits), yaitu estimasi arus klaim
untuk pembayaran klaim (neto setelah bagian reasuransi) selama masa akad
dan estimasi arus kas dari penerimaan kontribusi (neto setelah bagian ujrah
pengelola). Perhitungan manfaat polis masa depan mempertimbangkan hasil
investasi dari aset dana tabarru'. Misalnya, estimasi arus kas keluar neto
untuk suatu produk asuransi dengan sisa masa akad adalah 3 tahun adalah
Rp1.000 (tahun 1), Rp500 (tahun 2), dan Rp300 (tahun 3). Saat ini investasi
aset dana tabarru' menghasilkan imbal hasil 9%/tahun. Dengan asumsi bahwa
estimasi arus kas keluar terjadi di akhir tahun, maka jumlah manfaat polis
masa depan yang dibentuk adalah Rp1.569 (Rp917 + 420 + 232).
2. Klaim dalam proses (processing claim), yaitu estimasi jumlah klaim yang
sudah diajukan oleh peserta kepada perusahaan asuransi, namun saat ini
masih diproses oleh perusahaan asuransi.
3. Klaim belum dilaporkan (incurred but not yet reported/IBNR), yaitu estimasi
jumlah klaim atas kejadian asuransi yang telah terjadi namun belum
dilaporkan oleh peserta kepada perusahaan asuransi.
Contoh 8
Pada 31 Desember 2020, Entitas ABC membentuk cadangan teknis untuk
portofolio produk asuransi jiwa dengan masa proteksi 5 tahun yang meliputi
200.000 peserta yang terdiri atas manfaat polis masa depan Rp60 miliar, IBNR
Rp15 miliar, dan klaim dalam proses Rp3 miliar.
Tanggal
DANA TABARRU'
31 Des Db Beban cadangan teknis – manfaat polis masa Rp60 m
2020 depan
Db Beban cadangan teknis – IBNR Rp15 m
Db Beban cadangan teknis – klaim dalam proses Rp3 m
Kr Cadangan teknis Rp78m
174 |MODUL USAS LEVEL PROFESIONAL - AKUNTANSI KEUANGAN SYARIAH