Page 129 - Modul Pengantar Fikih Muamalah
P. 129
BAB 3 OBJEK FIKIH MUAMALAH
A. PILIHAN GANDA
1. A. Condong dan cenderung
2. B. Syafi’iyah
3. D. Kebanggaan diri
4. D. Iqar
5. B. Mutaqawim
6. B. Hak milik
7. A. Kepemilikan ‘adaty
8. C. Perebutan
9. D. Akad mauquf
10. B. Akad bathil
B. ESAI
1. Pintu, listrik, batu bata, semula merupakan harta manqul, akan tetap setelah melekat
pada bangunan, maka akan berubah menjadi harta ‘iqar. Sama halnya dengan emas,
minyak bumi, batu bara, atau pun barang tambang lainnya, sejatinya harta tersebut
tergolong harta ‘iqar, setelah diproses dan berpisah dari tanah, makan berubah menjadi
kelompok harta manqul. Menurut Abu hanifah dan Abu Yusuf, harta ‘Iqar boleh
ditransaksikan, walaupun belum diserah terimakan, sedangkan harta manqul tidak bisa
ditransaksikan sebelum ada serah terima.
2. 1. Diambil dari suatu sumber tanpa ada pemiliknya, misal: barang tambang,
menggarap lahan yang mati, berburu, mencari kayu bakar, mengambil air sungai,
dan lainnya.
2. Diambil dari pemiliknya secara paksa karena adanya unsur halal, misal: harta
rampasan.
3. Diambil secara paksa dari pemiliknya karena ia tidak melaksanakan kewajiban,
misal: zakat.
4. Diambil secara sah dari pemiliknya dan diganti, misal: jual beli, dan ikatan
perjanjian dengan menjauhi syarat-syarat yang tidak sesuai syariat.
5. Diambil tanpa diminta, misal: harta warisan setelah dilunasi hutang-hutangnya.
125 | MODUL USAS PENGANTAR FIKIH MUAMALAH