Page 143 - MODUL LEVEL DASAR AKUNTANSI BIAYA DAN MANAJEMEN
P. 143
BAB 8
PENENTUAN BIAYA STANDAR DAN ANALISIS VARIANS
Pendahuluan
Anggaran, seperti yang telah di bahas pada Bab 6, memberikan perencanaan yang
harus diikuti oleh manajer dalam pembuatan keputusan dan mengarahkan segala
aktivitas perusahaan. Pada akhir periode, anggaran memiliki fungsi lain, yaitu
menjadi benchmark atau ukuran untuk dapat dibandingkan dengan hasil operasi
aktual. Hasil perbandingan ini akan menujukkan apakah perusahaan berhasil
mencapai estimasi dan target yang ditetapkan dalam perencanaan awal atau tidak.
Dalam Bab ini kita akan mempelajari penentuan biaya standar dan analisis varians.
Dua hal tersebut merupakan alat yang sangat penting dalam membantu manajer
menganalisis dan memonitor jalannya operasi perusahaan.
DOKUMEN
Tujuan Pembelajaran
IAI
1. Menghitung perbedaan antara kinerja aktual dan standar dalam hal pengaruh
harga dan volume dan mengidentifikasi kemungkinan penyebab perbedaan
aktual dan standar
2. Menghitung dan merekonsiliasi laba yang dianggarkan dengan nilai laba
aktualnya dengan menggunakan penentuan biaya marjinal standar
A. Penentuan Biaya Standar
Sistem perencanan dan analisis keuangan memiliki sistem pengendalian biaya. Hal
mendasar yang perlu dipersiapkan dalam sistem ini adalah menetapkan biaya standar.
Biaya standar merupakan estimasi terbaik perusahaan atas biaya rata-rata yang
diperlukan untuk memproduksi satu unit barang atau jasa. Estimasi biaya ini adalah
poin awal dalam pembuatan anggaran. Ketika perusahaan berencana membuat
banyak unit, manajer akan menggunakan standar biaya per unit barang untuk
menentukan total anggaran biaya yang diperlukan dalam produksi. Sebagai contoh,
misalnya perusahaan telah mengestimasi bahwa biaya standar bahan baku langsung
untuk satu unit produk adalah Rp7.500 dan perusahaan mengharapkan untuk dapat
138