Page 156 - MODUL LEVEL DASAR AKUNTANSI BIAYA DAN MANAJEMEN
P. 156
(d) Varians biaya tidak langsung tetap
Pada awal tahun, perusahaan akan merencanakan kapasitas produksi
untuk mendukung rencana penjualan. Kapasitas produksi ini yang akan
menjadi komitmen bagi perusahaan dalam konsumsi biaya tetap. Oleh
karena itu, berapapun hasil produksi aktual pada periode tersebut (selama
masih berada dalam batasan relevan) tidak akan mempengaruhi angka
total biaya tetap yang dianggarkan. Jumlah biaya tidak langsung tetap
pada anggaran fleksibel akan sama seperti jumlah biaya tidak langsung
tetap pada anggaran statis.
Ini berbeda dengan biaya tidak langsung marjinal, dimana jumlah
pemakaian biaya tidak langsung marjinal di anggaran fleksibel akan
DOKUMEN
mengikuti nilai output aktual. Penyebab dari hal ini adalah nilai biaya
marjinal akan bervariasi sesuai dengan jumlah output. Apabila jumlah
output aktual lebih kecil dari yang direncanakan, maka angka pengali di
IAI
total biaya marjinal juga akan lebih kecil. Ini membuat total biaya
marjinal pada anggaran fleksibel menjadi lebih rendah daripada
jumlahnya pada anggaran statis.
Karena tidak ada perbedaan antara total biaya tidak langsung tetap pada
anggaran fleksibel dengan pada anggaran statis, maka tidak akan terdapat
varians efisiensi untuk biaya tidak langsung tetap. Perusahaan tidak
menjadi lebih efisien ketika memproduksi lebih sedikit dari yang
direncanakan dalam hal total biaya tidak langsung tetap karena biaya
tetap tidak bervariasi sesuai dengan jumlah output.
Varians yang terdapat pada biaya tidak langsung tetap adalah varians
pengeluaran (spending varians) dan varians volume produksi.
(i) Varians pengeluaran (spending variance)
Varians pengeluaran pada biaya tidak langsung tetap adalah
perbedaan antara total biaya tetap yang direncanakan pada awal
151