Page 262 - Modul CAFB - Akuntansi Keuangan - 2025
P. 262
Contoh properti investasi adalah:
(a) Tanah yang dikuasai untuk kenaikan nilai jangka panjang
daripada untuk penjualan jangka pendek dalam kegiatan usaha
sehari-hari.
(b) Tanah yang dikuasai yang penggunaan masa depannya belum
ditentukan saat ini. (Jika entitas belum menentukan penggunaan
tanah sebagai properti yang digunakan pemilik atau penjual
jangka pendek dalam kegiatan usaha sehari-hari, maka tanah
tersebut diakui sebagai tanah yang dikuasai dalam rangka
kenaikan nilai.)
(c) Bangunan yang dimiliki oleh entitas (atau aset hak-guna yang
terkait bangunan yang dikuasai oleh entitas) dan disewakan
DOKUMEN
melalui satu sewa operasi atau lebih.
(d) Bangunan yang belum terpakai tetapi dikuasai untuk disewakan
melalui satu sewa operasi atau lebih
(e) Properti yang sedan dikonstruksi atau yang sedang
IAI
dikembangkan untuk digunakan di masa depan sebagai properti
investasi.
Yang bukan merupakan contoh properti investasi adalah:
(a) Properti yang diintensikan untuk dijual dalam kegiatan usaha-
sehari-hari atau sedang dalam proses konstruksi atau
pengembang untuk kemudian dijual.
(b) Properti yang digunakan pemilik, mencakup (diantaranya)
properti yang dikuasai untuk digunakan di masa depan sebagai
properti yang digunakan pemilik, properti yang dikuasai untuk
pengembangan di masa depan dan selanjutnya digunakan
sebagai properti yang digunakan pemiliki, properti yang
digunakan oleh karyawan (apakah karyawan membayar rental
pada harga pasar atau tidak), dan properti yang digunakan
pemiliki yang menunggu untuk dilepas
Ikatan Akuntan Indonesia | 250

