Page 211 - MODUL AKAD, TATA KELOLA DAN ETIKA SYARIAH
P. 211

BAB  10

                                                        AKAD RAHN



                        PENDAHULUAN

                        Syari’at Islam memerintahkan umatnya agar saling tolong-menolong dalam segala
                        hal, salah satunya dapat dilakukan dengan cara pemberian atau pinjaman. Dalam

                        bentuk  pinjaman,  hukum  Islam  menjaga  kepentingan  kreditur  (orang  yang
                        memberikan  pinjaman)  agar  jangan  sampai  dirugikan.  Oleh  sebab  itu,  pihak

                        kreditur  diperbolehkan  meminta  barang  kepada  debitur  sebagai  jaminan  atas
                        pinjaman yang telah diberikan kepadanya.


                        Pegadaian merupakan kebiasaan sejak zaman dahulu kala dan sudah dikenal dalam

                        adat kebiasaan. Gadai sendiri telah ada sejak zaman Rasulullah Saw dan Rasulullah
                        sendiri pun telah mempraktikkannya. Tidak hanya ketika zaman Rasulullahtetapi

                        gadai juga masih berlaku hingga sekarang. Terbukti dengan banyaknya lembaga
                        yang menaungi masalah dalam gadai itu sendiri, seperti Pegadaian dan sekarang

                        muncul pula Pegadaian Syariáh seiring dengan perkembangan ekonomi syariah.


                        Pegadaian tidak dilarang dalam Islam namun harus sesuai dengan syariat Islam,
                        seperti tidak memungut bunga dalam praktik yang dijalankan. Selanjutnya dalam

                        makalah  ini  akan  dijelaskan  gadai  menurut  pandangan  Islam,  yang  meliputi
                        pengertian gadai yang ditinjau menurut syariah islam, landasan hukum gadai, rukun

                        dan  syarat  gadai,  memanfaatkan  barang  yang  sedang  digadaikan,  implementasi

                        gadai dalam perbankan, riba dalam gadai, serta penyelesaian gadai.

















                        202 | A K A D ,   T A T A   K E L O L A   D A N   E T I K A   S Y A R I A H
   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216