Page 59 - MODUL LEVEL DASAR ASURANS DAN SISTEM INFORMASI
P. 59
Mungkin juga ditemukan situasi dimana tidak terdapat perlindungan yang dapat diterapkan.
Dalam situasi tersebut, yang tepat untuk dilakukan yaitu:
(1) Mengeliminasi kepentingan atau aktivitas yang menyebabkan ancaman tersebut;
(2) Menolak perikatan, atau tidak melanjutkannya.
Independensi pikiran: Pikiran yang mengekspresikan sebuah kesimpulan tanpa dipengaruhi
oleh hal-hal yang dapat mengkompromikan professional judgment, sehingga membuat
seorang individu bertindak dengan integritas, dan menerapkan objektivitas serta professional
skepticism.
Independensi penampilan: Penghindaran dari fakta dan keadaan yang sangat signifikan
bahwa seorang pihak ketiga yang masuk akal dan terinformasikan mungkin akan
menyimpulkan, mempertimbangkan seluruh fakta dan keadaan yang spesifik tersebut, bahwa
integritas, objektivitas atau professional skepticism sebuah KAP, atau seorang anggota dari
tim asurans telah terkompromikan.
DOKUMEN
Tingkatan independensi yang disyaratkan untuk perikatan audit merupakan yang paling
tinggi, dengan persyaratan yang kurang ketat untuk perikatan non-audit pada klien audit, dan
perikatan pada klien non-audit.
IAI
Poin umum berikut terdapat di dalam Kode Etik. Terdapat lima sumber umum atas ancaman
yang diidentifikasi oleh Kode Etik.
(1) Ancaman kepentingan pribadi terjadi ketika seorang auditor dapat memperoleh manfaat
dari kepentingan keuangan di, atau konflik kepentingan pribadi lainnya dengan, klien
asurans.
Contoh situasi: anggota tim asurans memiliki kepentingan keuangan secara langsung
pada klien asurans; KAP memiliki ketergantungan yang tidak semestinya pada biaya
audit dari satu klien; anggota tim asurans memiliki hubungan bisnis dekat yang
signifikan dengan klien asurans.
(2) Ancaman telaah pribadi terjadi ketika (1) hasil dari perikatan sebelumnya perlu
dievaluasi kembali untuk mencapai kesimpulan pada perikatan asurans saat ini atau (2)
seorang anggota dari tim asurans, sebelumnya merupakan karyawan dari klien atau
pemberi kerja yang berada dalam posisi yang dapat memberikan pengaruh signifikan
terhadap laporan keuangan.
52