Page 97 - MODUL LEVEL DASAR MANAJEMEN KEUANGAN
P. 97
Jika βj > 1, maka return instrumen j berfluktuasi lebih besar daripada fluktuasi return
pasar, sehingga tingkat keuntungan yang disyaratkan lebih besar dari return pasar.
Jika βj < 1, maka return instrumen j berfluktuasi lebih kecil dari fluktuasi return pasar,
maka tingkat keuntungan yang disyaratkan lebih rendah daripada return pasar.
Apabila kita melakukan diversifikasi maka beta portofolio merupakan rata-rata tertimbang
dari beta masing-masing instrumen investasi yang dimasukan dalam portofolio dengan factor
tertimbang adalah proporsi dana yang ditempatkan pada masing-masing instrumen.
Contoh 5.11: Berikut data expected return dan beta dari 2 instrumen investasi yang dipilih
investor dalam portofolionya.
Instrumen A Instrumen B
Expected rate of return 14% 10%
Beta 0,91 1,2
Proporsi penempatan dana 60% 40%
DOKUMEN
βportofolio = (60% x 0,91) + (40% x 1,2)
βportofolio = 1,026
IAI
Beta portofolio sebesar 1,026 dapat diinterpretasikan bahwa ketika return pasar berubah
(naik/turun) sebesar 1% akan berdampak pada perubahan (naik/turun) return portofolio yang
dimiliki lebih besar secara rata-rata sebesar 1,026%.
D. Tingkat Pengembalian yang Diinginkan oleh Investor (Required Rate of Return)
Tingkat pengembalian yang diinginkan oleh investor (required rate of return) dapat didefinisikan
sebagai tingkat pengembalian minimum yang diperlukan untuk menarik investor mau
menempatkan dananya pada suatu instrument investasi. Salah satu faktor yang menjadi dasar
dalam menentukan required rate of return adalah tingkat pengembalian investasi bebas risiko (risk
free) yaitu tingkat pengembalian pada instrument investasi yang memberikan penghasilan yang
pasti seperti: SBI, ORI, treasury bill, dan surat utang negara lainnya.
Faktor lain yang menjadi pertimbangan dalam menentukan required rate of return adalah premi
risiko (risk premium), yaitu tingkat pengembalian tambahan yang diharapkan dapat menerima
91