Page 137 - Modul CA - Sistem Informasi dan Pengendalian Internal (Plus Soal)
P. 137

SiStem informaSi
            dan Pengendalian internal





            ESAI


            1.  a.  Bahaya:
                    Teller menyalahgunakan struk sehingga dapat merugikan perusahaan secara internal, misalnya
                    tidak cocoknya kas dengan jumlah barang yang tersisa. Apabila internal control di toko berlaku
                    ketat, misalnya setiap pergantian shift ada serah terima dan itung asset, maka bahaya ini secara
                    internal bisa berkurang. Namun Teller bisa menyalahgunakan secara eksternal dengan menjual
                    struk tadi ke pihak luar yang membutuhkan struk-struk untuk dasar menerbitkan Laporan
                    Pertanggung Jawaban (LPJ) fiktif. Pihak-pihak luar ini dapat menggunakan struk ini seolah-olah
                    kegiatan mereka mengkonsumsi barang yang terdapat di list struk.


                    Pengendalian:
                    Swalayan menuliskan aturan dan memberikan reward kepada konsumen kalau mereka tidak
                    mendapatkan struk, dan reward tersebut dipotong dari penghasilan kasir, sehingga mereka lebih
                    cermat dan teliti dalam mendistribusikan struk.

                b.  Bahaya:
                    Hal ini dapat merusak nama baik PT A dan membuat konsumen mereka yaitu PT B beralih kepada
                    mitra bisnis lain.
                               DOKUMEN
                    Pengendalian:
                    Sebuah tagihan hanya dapat diterbitkan satu kali untuk setiap satu dokumen sumber yang ada dan
                    sama, dan ketika sudah diterbitkan maka proses pelunasannya dimonitor oleh pihak yang berbeda.
                    Pihak yang memonitor selanjutnya akan berkoordinasi dengan pihak yang menerima pelunasan
                    untuk menandai tagihan mana yang telah dibayar baik sebagian ataupun lunas.
                                                     IAI

                    Manajemen perlu mendapat laporan perihal tingkat seringnya terjadi kesalahan penagihan baik
                    dalam bentuk alamat, jumlah tagihan, no rekening. Hal ini menjadi tanda bagi manajemen
                    untuk mengevaluasi apakah fungsi penagihan sudah berjalan dengan andal sehingga tidak
                    rentan disalahgunakan. Training dan pergantian staf menjadi salah satu pilihan ketika kesalahan
                    penagihan sering terjadi.

                c.  Bahaya:
                    •   Perusahaan  membeli  barang  pada  harga  yang  mahal  karena  vendornya  relative  memiliki
                        posisi kuat karena melayani hamper 80% transaksi pembelian/
                    •   Pegawai rentan menerima kickback
                    •   Arus kas bisa tidak optimal karena hutang dibayar lebih cepat.
                    •   Nama baik perusahaan bisa rusak karena tidak tranparan.

                    Pengendalian:
                    •     Review Mutakhirkan vendor list
                    •     Review estimasi harga dari bagian pembelian dan estimasi harga dari vendor.
                    •   Berikan panduan atas approval pelunasan suatu hutang atas dasar kecukupan dokumen dan
                        optimalisasi kas
                    •   Lakukan analisis apakah vendor yang aktif dipakai memiliki kedekatan dengan list pegawai di
                        pembelian atau pegawai kunci baik dari sisi: (diantaranya).
                        a.  Alamat tempat tinggal
                        b.  Masa mulai sebagai vendor dan masa menjabat seorang pegawai bagian pembelian








     128     Ikatan Akuntan Indonesia
   132   133   134   135   136   137   138   139