Page 161 - MODUL LEVEL DASAR MANAJEMEN KEUANGAN

Keterangan:

F = Harga obligasi pada saat dibeli (face value)
P = Harga obligasi di pasar (par value)

C = kupon yang dibayarkan (coupon)

F. Pembiayaan Ekspor
DOKUMEN
Salah satu kegiatan usaha yang memiliki risiko tinggi adalah perdagangan internasional. Pintu
pertama manajemen keuangan internasional diawali dari kegiatan ekspor - impor baik bilateral

maupun global. Aktivitas ini berisiko tinggi karena selain menghadapi aturan regulasi internasional
IAI
dan regulasi negara tujuan, juga menghadapi ketidakpastian dari pelaku bisnis partner, selain
tentunya risiko nilai tukar yang sangat fluktuatif. Pada sisi lain, perdagangan internasional
memiliki manfaat dari segi pendapatan (revenue-based motive), yakni meluasnya pasar produk

perusahaan, tersalurkannya persediaan barang perusahaan, mengurangi ketergantungan dari pasar

lokal, serta membuka peluang munculnya sumber-sumber baru pendapatan. Jika motif biaya yang
diusung (cost-based motive) maka perusahaan umumnya akan mencari faktor-faktor produksi

langka yang tidak ada di dalam negeri, atau dapat pula mencari faktor produksi dengan biaya yang
lebih ekonomis.

Perusahaan ekspor - impor dapat memanfaatkan bank umum dalam mendanai kegiatan

internasionalnya, namun dengan catatan bunga yang dibayar akan tinggi. Oleh karena sumber
pendanaan perbankan adalah dana masyarakat yang masuk ke dalam tabungan dan deposito, maka

perbankan akan menerapkan bunga tinggi kepada para peminjam sebagai kompensasi pemberian
bunga simpanan dan target pendapatan bunga. Jika ini terjadi, maka kegiatan ekspor - impor

menjadi kurang kompetitif akibat biaya tinggi.

155