Page 53 - MODUL LEVEL DASAR MANAJEMEN KEUANGAN
P. 53

Berdasarkan gambar di atas, fungsi keuangan perlu


               (1)  Secara efektif menggerakan entitas melalui:
                     (a)  Memberikan dukungan fungsi keuangan yang efektif kepada unit.

                     (b)  Menyediakan laporan dan informasi yang akurat dan tepat waktu.
                     (c)  Memperkuat pengambilan keputusan dalam organisasi.

                     (d)  Memberikan tantangan.

                     (e)  Terlihat sebagai rekan yang memberikan manfaat.
               (2)  Mempromosikan tata kelola dan pengendalian yang kuat dalam organisasi, melalui:

                     (a)  Merancang kerangka pengendalian keuangan yang tepat.
                     (b)  Memfasilitasi peningkatan pengendalian pada organisasi.

                     (c)  Mempromosikan manajemen risiko pada organisasi.
                     (d)  Mematuhi berbagai peraturan.
                                DOKUMEN
               (3)  Efisien dalam menjalankan operasional, melalui:

                     (a)  Mengurangi biaya terkait fungsi keuangan.
                     (b)  Merealisasikan manfaat dari investasi pada bidang keuangan.

                     (c)  Mengintegrasikan fungsi keuangan pada organisasi.
                                                       IAI
                     (d)  Menyatukan alur pelaporan dalam berbagai aktivitas organisasi.


               Berbagai  entitas  menekankan  pentingnya  membangun  kemampuan  dan  kompetensi  untuk

               meningkatkan efisiensi di masa mendatang. Suatu entitas biasanya membangun yang disebut faktor
               kesuksesan kritis (critical success factor) dan indikator kinerja kunci (key performance indicators).


               (1)  Critical success factor (CSF) adalah sesuatu yang menjadi faktor keberhasilan bagi suatu
                     entitas. Hal ini dapat berbeda antarorganisasi. Suatu organisasi bisa memiliki keunggulan

                     harga,  sementara  organisasi  lain  berdasarkan  kualitas.  CSF  berfokus  tidak  hanya  pada

                     sumber daya, tetapi juga pada lingkungan kompetitif suatu organisasi beroperasi.
               (2)  Key performance indicators (KPI) adalah ukuran kinerja pada suatu bidang yang harus diraih

                     sehingga suatu organisasi dapat melampaui pesaingnya dan memiliki keunggulan kompetitif.
                     Salah satu cara untuk menentukan ukuran yang tepat serta sasaran yang perlu dicapai adalah

                     dengan  melakukan  benchmarking.  Benchmarking  adalah    penentuan  berdasarkan
                     pengumpulan  data,  sasaran  dan  pembanding  yang  secara  relatif  kinerjanya  dapat





                                                             47
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58