Page 39 - Modul CA - Manajemen Stratejik dan Kepemimpinan (Plus Soal)
P. 39
MANAJEMEN
STRATEJIK dAN KEPEMIMPINAN
BAB VI
MEMPERKUAT POSISI DAYA SAING PERUSAHAAN
6.1 Pendahuluan
Bila sebuah perusahaan pada akhirnya sudah memutuskan mana di antara lima strategi daya saing generik
yang dipilih, maka perhatian bergeser pada bagaimana pilihan-pilihan stratejik bersama dengan dimensi-
dimensi yang lain dapat melengkapi pendekatan daya saingnya serta memaksimalkan kekuatan dari
keseluruhan strateginya.
Pada bagian Bab 6 ini para peserta didik akan diajak untuk menelusuri lebih jauh dimensi-dimensi tersebut
di atas, yakni:
1. Dimensi pertama berkaitan dengan tindakan-tindakan kompetitif, baik itu yang sifatnya ofensif
maupun defensif.
2. Dimensi ke dua berkaitan dengan dinamika-dinamika kompetitif serta pengaturan waktu tindakan-
tindakan stratejik.
3. Dimensi ke tiga berkaitan dengan seberapa banyak aktifitas-aktifitas perusahaan (atau scope
DOKUMEN
operasionalnya bersamaan dengan keseluruhan mata rantai nilai dalam industri).
Secara keseluruhan pertimbangan-pertimbangan untuk memperkuat posisi daya saing perusahaan di pasar
serta untuk menciptakan strategi bisnis yang utuh menyeluruh harus dicek melalui beberapa hal berikut:
IAI
1. Apakah perusahaan akan mebgambil jalan ofensif atau defensif untuk memperbaiki posisi pasar.
2. Kapan perusahaan akan mengambil tindakan stratejik, serta apa keuntungan atau kerugian mengambil
salah satu posisi seperti menjadi pelopor, pengikut yang cepat atau pengikut belakangan.
3. Apakah perusahaan berencana melakukan merger atau akuisisi atas perusahaan sejenis.
4. Apakah perusahaan perlu mengintegrasikan diri ke depan atau ke belakang ke dalam lebih banyak
tahapan rantai aktifitas vertikal yang dimulai dari produksi bahan mentah hingga penjualan kepada
pelanggan akhir.
5. Apakah perusahaan memilih untuk outsource untuk aktifitas mata rantai tertentu, ataukah
memproduksinya sendiri.
6. Apakah perusahaan melihat perlunya melakukan aliansi dengan mitra stratejik.
6.2 Tujuan Pembelajaran
Pada akhir pembelajaran modul Bab 6 ini, peserta didik diharapkan mampu:
1. Mempelajari apakah perusahaan memerlukan serta kapan perlu mengambil tindakan stratejik ofensif
atau defensif untuk memperbaiki posisi pasar perusahaan.
2. Mengenali dengan baik mana yang paling menguntungkan: menjadi pelopor, menjadi pengikut yang
cepat atau bergerak dengan lambat (belakangan).
3. Menjadi lebih menyadari akan benefit-benefit serta risiko-risiko stratejik saat mengembangkan scope
perusahaan secara horisontal melalui merger dan akuisisi.
4. Mempelajari keuntungan dan kerugian pengembangan scope operasi melalui integrasi vertikal.
30 Ikatan Akuntan Indonesia