Page 75 - Modul CA - Manajemen Stratejik dan Kepemimpinan (Plus Soal)
P. 75
MANAJEMEN
STRATEJIK dAN KEPEMIMPINAN
BAB XIII
KEPEMIMPINAN STRATEJIK
13.1 Pendahuluan
Faktor kunci dalam implementasi strategi adalah kualitas kepemimpinan stratejik dari manajemen
puncak organisasi.Kemampuan pemimpin untuk mengkomunikasikan dengan jelas tujuan organisasi dan
mendorong karyawan untuk fokus pada pencapaian tujuan organisasi merupakan faktor kunci keberhasilan
organisasi.Kepemimpinan merupakan faktor relevan baik untuk sektor publik, private, maupun non profit.
Tanpa kepemimpinan yang efektif dari manajemen puncak, individu di dalam organisasi akan merasa tidak
diberdayakan dan juga tidak akan berupaya mengembangkan kepemimpinan mereka untuk mencapai
tujuan organisasi.
Pada Bab 13 ini peserta didik akan diajak untuk memahami formulasi strategi terbaik di dunia dapat gagal jika
diimplementasikan dengan buruk. Pemimpin organisasi merupakan pihak yang paling bertanggungjawab
terhadap keberhasilan atau kegagalan strategi, dan berperan mendorong atau menciptakan budaya
organisasi yang memberdayakan individu-individu bereaksi positif terhadap peluang yang ada. Mekanisme
DOKUMEN
manajemen seperti reward dan punishment, sistem, prosedur, dan kebijakan dapat mendorong perilaku
karyawan untuk mencapai tujuan organisasi. Akan tetapi, faktor terpenting dalam pencapaian tujuan
organisasi adalah kemampuan menggerakkan individu untuk mengimplementasikan strategi tersebut.Oleh
karena itu, individu dan kelompok baik di dalam ataupun di luar organisasi perlu memahami pentingnya
kepemimpinan dalam perubahan strategi organisasi.
IAI
13.2 Tujuan Pembelajaran
Pada akhir pembelajaran modul Bab 13 ini, peserta didik diharapkan mampu:
a. Menjelaskan perbedaan antara kepemimpinan dan manajemen
b. Mendiskusikan peran pemimpin dalam pembelajaran organisasi
c. Mengevaluasi dampak dari kecerdasan emosi pada kepemimpinan yang efektif
d. Menilai benefit dan bahaya dari gaya kepemimpinan narsis
e. Mendiskusikan peran pemimpin dalam pengembangan visi dan pembentukan nilai organisasi
f. Memahami dampak dari budaya nasional yang berbeda terhadap gaya kepemimpinan
g. Memahami gaya kepemimpinan yang dibutuhkan untuk melakukan suatu perubahan
h. Mendiskusikan dampak dari tidak adanya inovasi dan strategi
13.3 Kepemimpinan dan Manajemen
Bab 13 ini dibuka dengan menyerap kembali esensi pemikiran Kotter (1990) yang berargumentasi bahwa
manajemen pada dasarnya adalah bagaimana menangani kompleksitas untuk memberikan hasil yang
berlandaskan pada asas konsistensi sedangkan kepemimpinan adalah segala sesuatu yang berhubungan
dengan perubahan.
66 Ikatan Akuntan Indonesia