Page 117 - MODUL AKAD, TATA KELOLA DAN ETIKA SYARIAH
P. 117
B. RUKUN DAN SYARAT MUDHARABAH
(1) RUKUN AKAD MUDHARABAH
1. Menurut jumhur ulama rukunnya adalah:
a. Para pihak (shahib al-mal dan mudharib)
b. Objek akad (ma’qud) yaitu modal (ra’s al-mal), usaha (al-‘amal/al-
a’mal), dan keuntungan (al-ribh)
c. Sighat akad (ijab dan qabul)
2. Rukun mudharabah menurut Zaid (2000):
a. Dua pihak yang berakad
b. Shighat akad (ijab dan qabul)
c. Al-mal (modal untuk berbisnis)
d. Al-ribh (pertambahan modal)
e. Al-‘amal (usaha yang dilakukan mudharib untuk mendapatkan
keuntungan
3. Dalam Sanadat al-Muqaradhah wa Ahkamuha fi al-Fiqh al-Islami: Dirasah
Muqaranah Tathbiqiyyah karya Umar Mushthafa Jabar Isma’il dijelaskan
bahwa dalam pandangan ulama Hanafiah, rukun mudharabah hanya berupa
shighat ijab dan qabul.
(2) SYARAT-SYARAT MUDHARABAH
Persyaratan bagi para pihak yaitu:
1. memiliki keahlian (cakap hukum/ahliyat al-wujub wa al-‘ada) untuk
mewakilkan/memberikan kuasa (shahib al-mal) dan menerima perwakilan/
kuasa (mudharib) dalam mengembangkan usaha;
2. mudharabah boleh dilakukan antara muslim dan non-muslim (kafir dzimmi/
musta’min) di negara muslim.
109 | A K A D , T A T A K E L O L A D A N E T I K A S Y A R I A H