Page 160 - Modul CGAA Daerah
P. 160

Sesuai sistem pembukuan berpasangan dan persamaan akuntansi, sistem akuntansi dapat

                  dibuat sesuai kebutuhan entitas yang bersangkutan. Penyesuaian dengan kebutuhan entitas
                  ini dapat dilakukan dengan menggunakan jurnal khusus (special journal) yang digunakan

                  untuk  mencatat  transaksi  jenis  tertentu  yang  sering  muncul  di  dalam  entitas,  misalnya

                  penerimaan kas atau pengeluaran kas.



                  4.    Posting transaksi


                  Tahap berikutnya dalam siklus akuntansi adalah mencatat informasi tentang transaksi telah
                  dijurnal ke dalam akun pembukuan yang terkait dalam transaksi. Akun pembukuan dalam

                  proses ini terletak dalam buku besar dan buku pembantu. Proses pencatatan transaksi dari
                           WEB VERSION
                  jurnal ke dalam buku besar dan buku pembantu terkait disebut posting.

                                                  IAI
                  a.    Buku besar

                        Buku besar adalah kumpulan akun-akun pembukuan, yang masing-masing digunakan
                        untuk  mencatat  informasi  tentang  aset  tertentu,  ekuitas,  pendapatan  atau  belanja

                        tertentu.  Sesuai  dengan  skala  kegiatan  dan  tingkat  kerincian  informasi  yang  akan

                        disajikan di dalam pelaporan keuangannya, masing-masing entitas menentukan sifat
                        dan jenis, dan banyaknya akun buku besarnya. Pada umumnya pemerintah daerah

                        mempunyai daftar susunan akun buku besar yang disebut chart of accounts. Masing-

                        masing  akun  biasanya  diberi  nomor  kode  untuk  memudahkan  di  dalam
                        mengidentifikasi dan membuat cross-references dengan pencatatan transaksi di dalam

                        jurnal.

                        Sebagian  akun  buku  besar  termasuk  dalam  katagori  akun  permanen  (real  atau
                        permanent accounts), sedang sebagian lainnya termasuk dalam katagori akun nominal

                        (nominal atau temporary accounts). Akun permanen menunjukkan informasi tentang

                        jumlah atau saldo dari sesuatu, seperti misalnya aset atau kewajiban yang dipunyai oleh
                        atau  yang ada pada entitas pada saat tertentu. Termasuk dalam kategori permanen

                        adalah akun aset, kewajiban dan ekuitas, atau akun buku besar yang saldonya disajikan

                        dalam neraca, sehingga seringkali disebut juga sebagai akun neraca.

                        Sedang akun nominal  adalah  akun buku besar  yang ditutup pada  setiap akhir dan
                        dibuka  kembali  pada  setiap  awal  periode  akuntansi.  Akun  nominal  menunjukkan

                        informasi tentang aliran dari sesuatu. Termasuk dalam kategori akun nominal adalah

                        akun-akun pendapatan dan belanja. Akun buku besar yang saldonya disajikan di dalam



                                                   halaman 153 dari 196
   155   156   157   158   159   160   161   162   163   164   165