Page 92 - MODUL CGAE LEVEL 1 PUSAT
P. 92
3. Laporan keuangan wajib disajikan secara tahunan berdasarkan tahun
takwim, tetapi bisa lebih pendek, misalnya pada saat terbentuknya suatu
entitas baru.
4. Perlu dibuat Laporan keuangan konsolidasi untuk menyajikan informasi
keuangan tersebut sebagai satu kesatuan ekonomi. Hal ini dilakukan
IAI WEB VERSION
dengan menggabungkan laporan keuangan entitas akuntansi dengan
menjumlahkan unsur-unsur yang sejenis dari aset, kewajiban, ekuitas,
pendapatan, belanja, pembiayaan dan beban.
5. Penyajian laporan keuangan didasarkan pada konsep materialitas, dalam
artian pos-pos yang jumlahnya material disajikan tersendiri dalam
laporan keuangan.
Sedangkan, pos-pos yang jumlahnya tidak material dapat digabungkan
sepanjang memiliki sifat atau fungsi yang sejenis. informasi dianggap material
apabila kelalaian untuk mencantumkan atau kesalahan dalam pencatatan
informasi tersebut dapat memengaruhi keputusan yang diambil.
Pengambilan keputusan ekonomi tidak dapat semata-mata didasarkan atas
informasi yang terdapat dalam laporan keuangan. Hal ini disebabkan laporan
keuangan memiliki keterbatasan, antara lain:
1. Bersifat historis, yang menunjukkan bahwa pencatatan atas transaksi
atau peristiwa yang telah lampau akan terus dibawa dalam laporan
keuangan. Hal ini berakibat pada pencatatan nilai aset non moneter bisa
jadi berbeda dengan nilai kini dari aset tersebut (lebihbesarjlebih kecil)
karena pemakaian atau pun pengaruh dari inflasiyang berakibat pada
naiknya nilai aset dibandingkan pada periode sebelumnya.
2. Bersifat umum, baik dari sisi informasi maupun manfaat bagi pihak
pengguna. Biasanya informasi khusus yang dibutuhkan oleh pihak
tertentu tidak dapat secara langsung dipenuhi semata-mata dari laporan
keuangan.
3. Tidak luput dari penggunaan berbagai pertimbangan dan taksiran.
4. Hanya melaporkan informasi yang bersifat material.
5. Bersifat konservatif dalam menghadapi ketidakpastian, yang artinya
apabila terdapat beberapa kemungkinan yang tidak pasti mengenai
86