Page 202 - Modul CAFB Subyek Bisnis dan Ekonomi
P. 202
(g) Penerapan sistem komunikasi dengan pelanggan
Penerapan GCG harus menjamin kepentingan stakeholder termasuk pelanggan.
Untuk kepentingan komunikasi dengan pelanggan, praktek yang banyak dilakukan
adalah dengan membangun berbagai sarana yang memudahkan pelanggan untuk
berkomunikasi langsung dengan perusahaan termasuk dalam mengajukan
komplain. Misalnya, melalui hotline, email, SMS atau melalui pos dan kotak saran.
Beberapa perusahaan juga mengagendakan program customer gathering. Tentu
perusahaan tidak hanya berkewajiban menerima pengaduan dari pelanggan, tetapi
yang lebih penting adalah menjamin bahwa setiap pengaduan dapat direspon
dengan cepat dan dapat diselesaikan. Selain berkomunikasi dengan pelanggan,
beberapa perusahaan juga secara rutin mengukur kepuasan pelanggan dan menilai
kinerja pelayanannya terhadap pelanggan melalui kegiatan Survey Kepuasan
Pelanggan. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa pelayanan yang diberikan
sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan selaras dengan kebutuhan
DOKUMEN
pelanggan.
(h) Peraturan dan kode etik
Untuk mencegah terjadinya benturan kepentingan, best practices yang banyak
IAI
dikembangkan oleh perusahaan yang sudah menerapkan GCG adalah pembuatan
aturan dan kode etik yang mencegah terjadinya benturan kepentingan, misalnya
larangan kepada karyawan untuk melakukan penyuapan atau memberikan sesuatu
kepada pihak lain yang dapat menimbulkan prasangka negatif dan mencemarkan
nama baik perusahaan.
(i) Penerapan program whistle blower
(6) Pengaruh Jenis Sistem Keuangan Terhadap Tata Kelola (CG)
Sistem Moneter dan Perbankan
Termasuk dalam sistem moneter adalah bank-bank atau lembaga-lembaga yang ikut
menciptakan uang giral. Di Indonesia yang termasuk kedalam sistem moneter adalah
otoritas moneter dan bank-bank pencipta uang giral. Oleh karena itu, sistem perbankan
merupakan bagian integral dari suatu sistem moneter. Otoritas moneter sebagai lembaga
yang berwenang dalam pengambilan kebijakan dibidang moneter, juga merupakan
sumber uang primer, baik bagi perbankan, masyarakat maupun pemerintah.
196