Page 121 - MODUL LEVEL DASAR AKUNTANSI BIAYA DAN MANAJEMEN

telah dibeli pada waktu yang berbeda-beda, dimana harga telah berubah

karena inflasi; aset di satu divisi juga mungkin lebih tua umurnya dibanding
aset di divisi lain, dan telah mengalami penurunan nilai; setiap divisi mungkin

menerapkan metode penyusutan yang berbeda.

 ROI cenderung fokus pada kinerja jangka pendek, padahal investasi harus
dievaluasi berdasarkan umur keseluruhan investasi.

Residual Income (RI)

Sebagai alternatif untuk mengukur kinerja suatu pusat investasi, digunakan
residual income (RI). RI merupakan penghasilan operasi bersih yang diperoleh

suatu pusat investasi diatas tingkat pengembalian minimum yang disyaratkan atas
aset operasinya. RI dapat dituliskan dalam rumus berikut:

DOKUMEN
RI = Net operating income – (average operating asets x minimum required
rate of return)

Contoh:
IAI
PT BANGKIT memiliki data sebagai berikut untuk dipertimbangkan sebagai

pusat investasi:

Rata-rata aset operasi Rp 200.000.000
Penghasilan operasi bersih Rp 40.000.000

Tingkat pengembalian minimum 15%

ROI = Rp 40.000.000/Rp 200.000.000
= Rp 20%

RI = Rp 40.000.000 – (Rp 200.000.000 x 15%)

= Rp 10.000.000
Dari hasil di atas, tampak bahwa pusat investasi tersebut menghasilkan tambahan

penghasilan Rp 10.000.000 di atas penghasilan bersih operasi, yang berarti diatas

minimal pengembalian Rp 30.000.000, sehingga layak untuk dipertimbangkan.

116