Page 127 - MODUL LEVEL DASAR ASURANS DAN SISTEM INFORMASI

mengeluarkan dari gudang sesuai dengan kuantitas yang dipesan. Bagian gudang

mencatat kuantitas barang yang benar-benar akan dikirimkan ke pelanggan di dalam
picking ticket.

Saat ini banyak perusahaan menerapkan otomatisasi dengan berinvestasi teknologi

untuk mengurangi waktu dan biaya untuk memindahkan barang persediaan ke gudang
maupun ke luar gudang, serta untuk meningkatkan ketepatan sistem persediaan

perpetual. Sistem gudang yang otomatis tidak hanya akan memangkas waktu dan

meningkatkan efisiensi dalam penanganan persediaan, tetapi juga memungkinkan lebih
banyak pengiriman responsif ke pelanggan.

(2) Mengirimkan Pesanan
Departemen pengiriman seharusnya membandingkan perhitungan fisik persediaan yang

akan dikirim dengan kuantitas yang tercatat di dalam picking ticket dan dokumen sales
DOKUMEN
order. Selanjutnya mengupdate master file persediaan untuk barang yang akan dikirim

tersebut, yang menghasilkan dokumen packing slip dan bill of lading.

IAI
Packing slip mencantumkan jumlah dan deskripsi setiap barang yang disertakan dalam

pengiriman. Bill of lading adalah sebuah kontrak hukum yang menjelaskan tanggung
jawab atas barang in transit. Di dalam bill of lading juga tercantum informasi kurir, asal

barang, tujuan, perintah pengiriman khusus (jika ada), dan pembebanan biaya
pengiriman.

Berikut pada tabel 10.2 akan diuraikan mengenai risiko yang mungkin terjadi di dalam

aktivitas pengiriman barang, pengendalian terhadap risiko yang diidentifikasi, dan pengujian

pengendaliannya.

120