Page 170 - MODUL CA - Pelaporan Korporat 2021
P. 170

MODUL CA
                                                                                      PELAPORAN KORPORAT



                                    pembatalan tersebut ditanggung oleh penyewa;
                                2.   Keuntungan atau kerugian dari fluktuasi nilai wajar residual terutang pada penyewa
                                    (sebagai contoh, dalam bentuk potongan harga rental yang sama dengan sebagian besar
                                    hasil penjualan pada akhir sewa); dan
                                3.   Penyewa memiliki kemampuan untuk melanjutkan sewa untuk periode kedua pada harga
                                    rental yang secara substansial lebih rendah daripada rental pasar.

                                Subsewa (sublease)

                                Subsewa adalah sewa dimana penyewa (Lessee) menyewakan kembali sebagian atau semua
                                aset dasar (leased asets) kepada pihak lain dimana penyewa utama tetap mempertahankan
                                beberapa hak-haknya pada perjanjian sewa utama. PSAK 73 mewajibkan perjanjian sewa
                                utama (head sublease) dengan subsewanya diperlakukan sewa sewa terpisah.


                                Dalam   mengklasifikasikan  subsewa   pesewa-antara   (intermediate  lessor)  wajib
                                mengklasifikasikan sewa sebagai sewa pembiayaan atau sewa operasi sebagai berikut:


                                1.   Bila perjanjian sewa utama jangka pendek sehingga penyewa dapat menerapkan
                                    pengecualian klasifikasi (penyewa dapat mengklasifikasikan sewa sebagai sewa operasi)
                                    maka subsewa juga diklasifikasikan sebagai sewa operasi
                                2.   Jika tidak memenuhi, subsewa harus diklasifikasikan berdasarkan hak guna aset yang
                                    timbul dari kontrak sewa utama (head lease).


                    Contoh 6.6:


                    Sewa Utama:  PT X (pesewa-antara) menyewa ruang kantor seluas 1.000 meter persegi untuk 5 tahun
                    dari PT Y
                    Subsewa: Di awal tahun ke 3, PT X menyewakan kembali 1.000 meter persegi ruang kantor tersebut ke PT Z
                    PT X mengklasifikasikan subsewa mengacu pada hak penggunaan aset yang timbul dari sewa utama .
                    Mengacu pada PSAK 73 p61-p66  pesewa-antara mengklasifikasikan sewa tersebut sebagai sewa pendanaan.
                    Pada saat PT X memulai perjanjian subsewa maka PT X:
                    a.   Mengeluarkan dari buku (derecognized) hak guna aset dari sewa utama, dan mengakui investasi
                        bersih pada subsewa.
                    b.  Mengakui  selisih  antara  saldo  hak  guna  aset  yang  dikeluarkan  dengan  nilai  investasi  bersih
                        subsewa dalam laporan laba rugi.
                    c.   Tetap  memasukan  saldo  liabilitas  sewa  pada  sewa  utama  dilaporan  posisi  keuangan,  liabilitas
                        ini merupakan pembayaran sewa terutang kepa pesewa utama.
                    d.  Selama periode subsewa pesewa antara mengakui pendapatan pendanaan (interest income) dari
                        subsewa dan mengakui beban pendanaan (interest expense) dari sewa utama






















                                                                                                      BAB 6 SEWA       161



                                                                                                                   05/07/21   11.42
       MODUL CA - Pelaporan Korporat - Aja.indd   161
       MODUL CA - Pelaporan Korporat - Aja.indd   161                                                              05/07/21   11.42
   165   166   167   168   169   170   171   172   173   174   175