Page 215 - MODUL CA - Pelaporan Korporat 2021
P. 215
7.6. PENURUNAN NILAI ASET KEUANGAN
PSAK 71 mengharuskan entitas untuk mengakui penyisihan kerugian untuk kerugian kredit
ekspektasian (expected credit losses) pada aset keuangan. Tujuan dari persyaratan penurunan nilai
adalah untuk mengakui kerugian kredit ekspektasian sepanjang umurnya atas semua instrumen
keuangan yang telah mengalami peningkatan risiko kredit secara signifikan sejak pengakuan awal
baik dinilai secara individu atau kolektif – dengan mempertimbangkan semua informasi yang wajar
dan terdukung, termasuk informasi yang bersifat perkiraan masa depan (forward-looking) Pendekatan
ini berbeda dengan PSAK 55 yang menggunakan pendekatan incurred credit losses.
Entitas mengakui jumlah kerugian kredit ekspektasian (atau pemulihan kerugian kredit) dalam laba
rugi, sebagai keuntungan atau kerugian penurunan nilai.
Contoh 7.14:
PT ABC memiliki aset keuangan yang berdasarkan kontrak akan menyebabkan arus kas masuk ke PT
ABC sebesar Rp1.000.000 (sudah didiskontokan menggunakan suku bunga efektif). Apabila pada tanggal
31 Desember 2018, berdasarkan informasi forward looking diestimasi terdapat probabilita gagal bayar
(probability of default) adalah 1,5% dan estimasi arus kas masa depan yang akan diterima dalam kondisi
tersebut adalah Rp200.000, maka kerugian yang harus diakui PT ABC adalah:
Estimasi arus kas awal Rp1.000.000
Estimasi arus kas jika terjadi gagal bayar Rp200.000
Selisih Rp800.000
Probabilita gagal bayar 1,5%
Kerugian Rp12
Pendekatan umum di PSAK 71 mengakui penurunan nilai berdasarkan tiga tahap berikut yang
mencerminkan penurunan kualitas kredit dari instrumen keuangan:
• Tahap 1: mencakup instrumen keuangan yang belum mengalami penurunan kualitas kredit yang
signifikan sejak pengakuan awal
• Tahap 2: mencakup instrumen keuangan yang telah mengalami penurunan kualitas kredit yang
signifikan sejak pengakuan awal
• Tahap 3: mencakup instrumen keuangan yang menunjukkan adanya bukti terjadi kerugian kredit
Untuk tahap 1 diakui kerugian kredit ekspetasian 12-bulan sedankan untuk tahap 2 dan 3 diakui
kerugian kredit ekspektasian sepanjang umur.
Apa yang dimaksud dengan “kerugian kredit ekspetasian 12-bulan” dan “kerugian kredit ekspektasian
sepanjang umur”? Kerugian kredit ekspetasian 12-bulan merupakan bagian dari kerugian kredit
ekspektasian sepanjang umur, yang diperoleh dengan mengalikan probabilitas terjadinya gagal bayar
atas instrumen dalam 12 bulan ke depan dengan total kerugian kredit ekspektasian sepanjang umur
yang akan terjadi dari gagal bayar tersebut. Kerugian kredit ekspektasian sepanjang umur adalah
kerugian kredit ekspektasian yang dihasilkan dari seluruh kemungkinan peristiwa gagal bayar selama
perkiraan umur dari instrumen keuangan. Periode terpanjang untuk mengukur kerugian kredit
ekspektasian adalah periode kontrak maksimum (termasuk memperhitungkan opsi perpanjangan).
206 BAB 7 INSTRUMEN KEUANGAN
05/07/21 11.42
MODUL CA - Pelaporan Korporat - Aja.indd 206 05/07/21 11.42
MODUL CA - Pelaporan Korporat - Aja.indd 206