Page 63 - CGAE DAERAH LEVEL 1
P. 63

d.    Fungsi Alokasi

                           Fungsi  alokasi  mengandung  arti  bahwa  anggaran  harus  diarahkan  untuk
                           mengurangi  pengangguran  dan  pemborosan  sumber  daya,  serta

                           meningkatkan efisiensi dan efektivitas perekonomian.

                     e.    Fungsi Distribusi

                           Fungsi  distribusi  mengandung  arti  bahwa  kebijakan  anggaran  harus
                           memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan.
                  IAI WEB VERSION
                     f.    Fungsi Stabilisasi

                           Fungsi  stabilisasi  mengandung  arti  bahwa  anggaran  pemerintah  menjadi

                           alat  untuk  memelihara  dan  mengupayakan  keseimbangan  fundamental
                           perekonomian.



                     2.    Pendekatan dalam Penyusunan Anggaran
                     Perubahan-perubahan kunci yang diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 17

                     Tahun  2003  tentang  Keuangan  Negara  antara  lain  menyangkut  metode
                     penganggaran yang menggunakan tiga pendekatan sebagai berikut:

                     a.    Pendekatan Penganggaran Terpadu.

                           Penyusunan  anggaran  dilakukan  dengan  mengintegrasikan  proses
                           perencanaan dan penganggaran di lingkungan SKPD untuk menghasilkan

                           dokumen rencana kerja, dengan tidak ada lagi dikotomi antara anggaran
                           belanja  rutin  dan  anggaran  belanja  pembangunan.  Dengan  demikian,

                           penganggaran  menjadi  lebih  terarah  karena  dikaitkan  langsung  dengan

                           perencanaan  program/kegiatan.  Dalam  kaitan  dengan  menghitung  biaya
                           input dan menaksir kinerja program sangat penting untuk melihat secara

                           bersama-sama  biaya  secara  keseluruhan,  baik  yang  bersifat  investasi
                           maupun biaya yang bersifat operasional. Memadukan (unifying) anggaran

                           sangat penting untuk memastikan bahwa investasi dan biaya  operasional
                           yang berulang (recurrent) dipertimbangkan secara simultan pada saat-saat

                           pengambilan keputusan dalam siklus penganggaran.

                     b.    Pendekatan Penganggaran Berbasis Kinerja.
                           Penyusunan anggaran berorientasi pada pencapaian keluaran dan hasil yang

                           terukur  (kinerja).  Di  samping  itu,  dalam  merealisasikan  suatu  anggaran




                                                             59
   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68