Navigate to:
06 November 2020 - SAK Update
Pada 30 Oktober 2020, DSAK IAI bersama dengan, Universitas Gadjah Mada (UGM), World Class Professor Program 2020 - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, International Association for Accounting Education & Research (IAAER), dan IAI Kompartemen Akuntan Pendidik (IAI KAPd) menyelenggarakan webinar dengan judul Impactful Research: Informing Accounting and Auditing Standard Setting. Jumlah peserta yang mendaftar mencapai 2500 orang, dengan mayoritas perserta berasal dari kalangan akademisi/universitas. Webinar dimulai dengan welcoming remarks dari Dr. Eko Suwardi selaku Dekan Fakultas Bisnis dan Ekonomi UGM dan Professor Dian Agustia selaku Ketua IAI KAPd.
Webinar ini dibagi menjadi dua sesi, yaitu International Perspective dan Indonesian Perspective. Sesi panel diskusi International Perspective diisi oleh Professor Keryn Chalmers yang merupakan Presiden IAAER dan Dekan dari Swinburne Business School, Swinburne University, Professor Ann Tarca yang merupakan anggota International Accounting Standard Board (IASB), Professor Roger Simnett selaku anggota International Auditing and Assurance Standards Board (IAASB), dan Professor Donna Street selaku Direkur Riset dan Pendidikan IAAER.
Pada sesi pertama tersebut, Professor Ann Tarca menyampaikan bahwa IASB mencari informasi mengenai penerapan konsisten dari suatu standar yang mencerminkan fundamental ekonomi dari entitas. Selain itu juga, IASB mencari bukti dari dampak penerapan suatu standar tertentu bagi prepapers, auditor, regulator, dan pasar modal. Khususnya, dampak penerapan berupa post impelementation reviews 3 tahun setelah standar tersebut berlaku. Kemudian, Professor Roger Simnett menyampaikan bahwa dalam memilih topik riset, akademisi dapat mencermati apa yang standard setters butuhkan. Selanjutnya, beliau menyebutkan masih sedikit riset yang merujuk pada standar dan regulasi auditing, serta implikasi dari riset tersebut sangat bersifat umum atau tidak spesifik. Beliau juga menekankan pentingnya jejaring dan kerjasama antar individu dan antar lembaga untuk dapat merealisasikan riset yang berdampak pada proses penyusunan standard. Terakhir, Profesor Donna Street menjelaskan berbagai program IAAER sebagai lembaga yang mewadahi akademisi secara internasional dalam mendorong riset yang bermanfaat bagi penyusunan standar auditing dan akuntansi.
Sesi kedua diisi oleh para anggota DSAK IAI yang berasal dari akademisi, yaitu Bapak Singgih Wijayana (Universitas Gadjah Mada), Ibu Elvia Shauki (Universitas Indonesia), Ibu Ersa Tri Wahyuni (Universitas Padjadjaran), dan Ibu Devi Kalanjati (Universitas Airlangga). Bu Elvia menyampaikan, pencarian topik riset yang berkaitan dengan kebutuhan standar-setting dapat mengacu pada IASB Work Plan. Bu Ersa juga menyampaikan bahwa salah satu riset yang dibutuhkan oleh Dewan Standar di Indonesia adalah bagaimana (dan mengapa) pilihan pilihan akuntansi dibuat oleh manajemen puncak. Bu Devi menyampaikan mengenai kerangka untuk menganalisis berbagai efek perlakuan akuntansi pada standar yang ada. Berbagai contoh penelitian dan topik penelitian yang bermanfaat dalam penyusunan standar dalam konteks Indonesia diberikan oleh ketiga pembicara.
Untuk materi lengkap dapat diunduh pada link berikut:
File Lampiran