Beliau merupakan Ketua Tim Implementasi Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (TISAK IAI).

Sebelumnya beliau menjabat sebagai salah satu anggota Dewan Standar Akuntansi Keuangan IAI (2008-2014).

Saat ini beliau menjabat sebagai Managing Partner di KPMG Indonesia, Direktur di KPMG Asia Pacific Pte. Limited dan Global Council Member di KPMG International Limited. Sebelumnya beliau menjabat sebagai Deputy Managing Partner di KPMG Indonesia, dan Head of Audit and Assurance Services (Audit & Assurance Leader) di KAP Siddharta Widjaja & Rekan.  Budi juga memiliki tanggung jawab sebagai partner in charge untuk capital market di KPMG Indonesia.

Beliau menyelesaikan pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Tarumanagara tahun 2002, memperoleh gelar Master of Business Administration di University of Western Australia (Perth) tahun 2008, serta menyelesaikan Executive Education Programees "Leadership and Marketing" di INSEAD Business School tahun 2017.

Danil S. Handaja adalah Wakil Ketua Tim Implementasi Standar Akuntansi keuangan (TISAK) Ikatan Akuntan Indonesia periode 2020-2024. Sebelumnya, beliau merupakan Wakil ketua Dewan Standar Akuntansi Keuangan IAI (DSAK IAI) untuk periode 2013–2018 kemudian diangkat kedua kalinya untuk periode 2018-2020.

Danil S. Handaja merupakan Partner di KAP Purwantono, Sungkoro & Surja, Ernst & Young (EY) Indonesia dan merupakan Indonesia Assurance Financial Services Organization (FSO) Leader dan ASEAN Assurance Government and Public Sector (GPS) Leader.

Danil S. Handaja memperoleh gelar Master Business Administration in Corporate and Financial Strategic dari University of Western Australia. Danil S. Handaja memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun di bidang lembaga keuangan bank maupun non-bank serta pasar modal baik di dalam maupun di luar Indonesia.

Danil S. Handaja juga merupakan anggota dari EY Financial Instruments Help Desk yang bertugas untuk memandu tim lainnya untuk menginterpretasikan isu-isu instrumen keuangan dan derivatif. Beliau juga merupakan dewan pengarah Working Group IFRS 13: Fair Value Measurement dan IFRS 9: Financial Instruments yang dibentuk oleh DSAK IAI dan OJK.

Stefanus Ariyanto adalah anggota Tim Implementasi SAK IAI. Saat ini beliau menjabat sebgai  Ketua Program Studi Akuntansi Universitas Multimedia Nusantara (UMN). Sebelumnya Stefanus adalah Ketua Jurusan Akuntansi dan Keuangan di Universitas Bina Nusantara (2013-2018) dan aktif sebagai Kepala Lab Akuntansi dan Ketua Tax Centre Universitas Bina Nusantara (2010 – 2013). Beliau menyelesaikan pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Indonesia tahun 1995, menyelesaikan Program Magister Akuntansi di Universitas Indonesia tahun 2008.

Renaldi Giovani Ndoen adalah anggota Tim Implementasi SAK IAI. Saat ini beliau menjabat sebagai Senior Manager Audit and Assurance Service pada KAP Siddharta Widjaja dan Rekan (KPMG). Beliau memiliki pengalaman di bidang Otomotif, Pembangkit Listrik, Makanan, Minuman dan Barang Konsumsi, Produk Industri, Farmasi, Layanan Kesehatan. Beliau menyelesaikan pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Atma Jaya Yogyakarta, menyelesaikan Pendidikan Profesi Akuntansi di Universitas Gadjah Mada.

Alexander Tansil adalah anggota Tim Implementasi SAK (TISAK) IAI.

Saat ini, beliau menjabat sebagai Partner di PT Deloitte Konsultan Indonesia (anggota Deloitte SEA) dengan fokus pada implementasi IFRS-PSAK di Indonesia dan saat ini terkait dengan Implementasi PSAK 117: Kontrak Asuransi. Beliau memiliki pengalaman sebagai konsultan terutama untuk institusi keuangan lebih dari 12 tahun dan sebelumnya bekerja di Deloitte Hong Kong untuk menangani proyek implementasi IFRS 17 untuk klien asuransi multinasional.

Surya Mardi Dominic adalah anggota Tim Implementasi SAK IAI. Saat ini beliau menjabat sebagai Senior Manager Group Accounting Controller PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom). Sebelumnya Surya bekarja sebagai Financial & Accounting Controller di Telekomunikasi Indonesia International Australia (Telkom Australia) (2016-2017). Beliau menyelesaikan pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Trisakti tahun 2003, memperoleh Master of Management di PPM School of Management tahun 2005 dan menyelesaiakan Program Doctor di Deakin University, Melbourne-Australia tahun 2017.

Didik Purwanto adalah Anggota Tim Implementasi SAK IAI. Saat ini beliau menjabat sebagai Vice President of Supply Chain Management PT Elnusa Tbk. Sebelumnya Beliau adalah Direktur Utama PT Elnusa Trans Samudera (Maret 2019-Desember 2022), Vice President of Controller PT Elnusa Tbk. (Nov 2018 - Maret 2019), Director of Finance & Administration di PT Elnusa Petrofin (2014-2018) dan Senior Manager Financial Accounting (2009-2011). Beliau menyelesaikan pendidikan S1 Akuntansi di Universitas Trisakti tahun 2011, memperoleh gelar Master of Science in Investment di Universitas of Birmingham, United Kingdom tahun 2013.